Sejak menggunakan HP Android IMO S88 saya mulai tertarik untuk mendalami tentang Android ini terutama proses porting sebuah ROM. Salah satu tool yang sangat membantu dalam aktifitas tersebut adalah Android Commander.
Bagi yang sudah tahu bagaimana proses porting sebuah ROM tentunya pernah merasakan ribetnya seperti mengganti file sistem, harus bolak balik reboot ke TWRP, atau terpaksa harus melakukan Reboot setelah mencoba ngefix bug, pokoknya tidak terhitung berapa kali HP kita ini dalam sehari harus di Reboot dan ini bisa saja berefek pada tombol Volume dan Power HP kita.
Untuk itu saya share sebuah tool PC yang bernama Android Commander untuk mempermudah melakukan reboot tanpa menyentuh tombol Power, drag and drop file sistem.
Apa Itu Android Commander?
Android Commander adalah sebuah tool windows yang memudahkan kita mengelola Android melalui PC seperti install aplikasi, logcat, Reboot ke Recovery dan Fastboot, akses file system dan lain sebagainya. Tool ini dikembangkan oleh PanPiotr dari XDA.
Memang tool ini sudah lama sekali tidak dikembangkan lagi tapi sampai saat ini masih bekerja dengan baik di Android Marsmallow, Lollipop, Kitkat, Jelly Bean, Iceam Cream Sandwich. Untuk Android Nougat keatas sudah tidak bisa digunakan lagi kamu bisa menggunakan tool sejenis yang bernama Total Commander.
Apa saja Fungsi Android Commander
- Dapat menginstall sebuah Aplikasi melalui PC
- Membaca Logcat
- Reboot Recovery, Reboot Fastboot dengan mudah tanpa perlu menekan tombol HP
- Bisa melakukan Screenshot (hanya bisa di ICS ke bawah)
- Akses folder System seperti inject, copy, menghapus, rename dan sebagainya (butuh ROOT)
- Dan banyak lagi, memang ada beberapa fitur yang sudah tidak berfungsi lagi
Persyaratan
– Kalau ingin mengakses file system, Android kalian harus sudah di root
– Kabel USB berkualitas baik
– Mengaktifkan USB Debugging
Bahan Android Commander
Aplikasi ADBD Insecure – Aplikasi ini berfungsi untuk merubah secure adbd menjadi insecure adbd. Tanpa ini meski Android kamu sudah di root tetap akan dianggap belum di root oleh Android Commander. Terkecuali kamu menggunakan kustom kernel yang sudah di enable ADB insecure.
Portable Android Commander – Extract file nya di PC/Laptop.
Cara Menggunakan Android Commander
- Aktifkan USB Debugging Android yang akan kamu gunakan, selanjutnya sambungkan ke PC
- Buka ADBD Insecure kemudian aktifkan Enable at Boot dan Enable insecure adbd
- Buka Android Commander akan nampak seperti gambar di bawah ini
- Disini kamu sudah bisa memasukan, menghapus, rename, reboot dan lain sebagainya
Solusi
Bootloop setelah ganti buld.prop, kamu harus set permission dulu menjadi 644 dengan cara klik kanan pada build.prop kemudian pilih properties kemudian set 644. (jadi setiap kamu mengganti build.prop pastikan untuk set permission lagi)
Apabila kamu mengalami kegagalan saat push file system meski telah di root dan terpasang Adbd insecure. coba kamu edit terlebih dahulu fstab.qcom pada line
/dev/block/bootdevice/by-name/system /system ext4 ro,barrier
kamu rubah ro menjadi rw.