Cara Unlock Bootloader HP Xiaomi Semua Model
Cara Unlock Bootloader (UBL) di semua HP Xiaomi MIUI 7, MIUI 8, MIUI 9, MIUI 10, MIUI 11 atau MIUI 12 OS Android Lollipop, Marshmallow, Nougat, Oreo, Pie dan Android 10 tanpa perlu request ke xiaomi lagi lewat SMS.
Sejak tahun 2015 Xiaomi mulai menggunci Bootloader di semua smartphone terbaru mereka meski begitu kamu tak usah khawatir karena xiaomi sendiri tetap memberikan kebebasan pada kita untuk dapat unlock bootloader meskipun membutuhkan waktu yang lama sekitar 3 minggu bahkan lebih.
Pastinya ada alasan tersendiri kenapa Xiaomi mengunci Bootloader smartphonenya, padahal dulu Xiaomi terkenal karena memberi dukungan dengan memberikan opsi native root di smartphone mereka.
Cara UBL HP Xiaomi via Mi Unlock
Untuk kamu yang belum tahu bagaimana cara Unlock Bootloader di Xiaomi dan Redmi, bisa mengikuti tutorial yang ada di bawah ini. Lama prosesnya bervariasi ada yang cuma 6 Menit saja bahkan ada yang bisa sebulan.
Berikut ini langkah-langkah unlock bootloader Xiaomi.
Membuat Akun Mi
- Buka menu Setelan Xiaomi.
- Pilih Akun Mi
- Tap tombol Buat Akun
- Pilih Gunakan Nomor Telepon
- Masukan Nomor Telepon
- Selanjutnya isi verifikasi kode yang dikirim Xiaomi lewat SMS
Mengaktifkan USB Debugging Dan OEM Unlock
- Buka menu Setelan HP Xiaomi.
- Pilih Tentang Ponsel
- klik 7x Versi MIUI sampai terlihat tulisan “Sekarang anda sudah menjadi pengembang”
- Buka menu Setelan Tambahan
- Pilih Opsi Pengembang
- Aktifkan OEM Unlock dan USB Debugging
Binding Akun Mi
- Lanjut dengan buka menu Status Mi Unlock.
- Kemudian lakukan Binding Akun.
- Tap Tambah akun dan Perangkat.
Extract Mi Flash Unlock Di PC
Sekarang extract file Mi Unlock Tool tadi di PC/laptop Windows dengan software seperti Winrar atau Winzip.
Masuk Ke Fastboot Xiaomi
- Matikan ponsel Xiaomi.
- Kemudian tekan dan tahan tombol Power serta Volume Bawah bersamaan sampai masuk ke Fastboot Mode.
- Setelah itu hubungkan ke komputer/laptop dengan menggunakan Kabel USB.
Buka MiFlash Unlock
- Buka folder miflash unlock klik file MiFlashUnlock.exe.
- Selanjutnya klik Agree untuk konfirmasi disclaimer.
- Setelah itu akan diminta masukan Mi AKUN yang telah dibuat tadi.
- Kalau Xiaomi sudah terhubung akan terlihat status Phone Connected
Klik tombol Unlock
Terakhir klik tombol Unlock, kalau berhasil akan tertulis “Unlocked Successfully“.
Kalau beruntung otomatis Xiaomi kamu akan sukses terbuka kunci bootloadernya. Tapi kalau belum berhasil seperti muncul “Couldn’t Unlock, After 72 hours of trying to unlock the device” itu berarti harus menunggu selama 72 jam atau 3 hari untuk bisa mencoba UBL lagi HP kamu. Jika “Couldn’t Unlock, After 320 hours of trying to unlock the device” menunggu selama 15 hari.
Tips Bagi Yang Tidak Terdetek Di PC
Bagi yang mengalami problem tidak bisa ke detek oleh PC, coba pindah port USB yang lain dan pastikan Kabel USB berkualitas baik. Kalau tidak juga berhasil coba install driver secara manual. Caranya klik file MiUSBDriver.exe yang ada di folder MiFlash Unlock. Setelah itu hubungkan Xiaomi kamu ke PC atau laptop. Otomatis driver akan terinstall.
Untuk itu lihat disini cara mengatasi masalah USB Driver yang tidak terinstall.
Cara Cek Status Bootloader Xiaomi
Untuk mengetahui apakah smartphone Xiaomi tersebut sudah dalam keadaan unlocked Bootloader atau belum, silakan buka Opsi Pengembang pada Status Mi Unlock. Atau lebih baik cek melalui fastboot mode seperti cara di bawah ini.
- Masuk lagi ke Fastboot Mode, caranya dalam keadaan mati tekan tombol Volume Bawah dan Power bersama-sama, tahan sampai masuk ke Fastboot. Kemudian hubungkan ke PC.
- Buka folder Mi Unlock yang kamu gunakan untuk UBL tadi, tekan dan tahan tombol Shift kemudian klik kanan pada mouse. Selanjutnya pilih Open Window Command Here.
- Setelah itu ketik fastboot oem device-info nantinya akan terlihat status bootloader, kalau tertulis Device Unlocked : True itu artinya berhasil melakukan UBL atau sudah terunlocked dengan sempurna. Kalau False berarti kamu masih gagal.
Apa itu Bootloader?
Bootloader adalah sebuah program yang bertugas untuk memanage proses boot sebuah perangkat saat pertama kali booting. Dimana tool ini akan memprogram HP kalian saat dihidupkan apakah akan masuk ke sistem Android, Recovery Mode atau Fastboot Mode.
Bootloader yang dikunci biasanya sudah diprogram agar tidak booting ke sistem Android apabila ada sebuah partisi tidak dikenal yang dimasukan secara illegal alias tidak resmi.
Contoh partisi tidak dikenal adalah TWRP, dimana custom recovery ini akan mengganti Stock Recovery (Mi Recovery), sedangkan TWRP ini dikembangkan oleh pihak ke-3 bukan resmi dari Xiaomi.
Alasan Xiaomi Mengunci Bootloader
Kesuksesan Xiaomi menyebabkan banyak sekali smartphone mereka di jual secara tidak resmi (BM), dimana smartphone Xiaomi yang hanya khusus untuk negara tertentu di jual ke negara lain.
Xiaomi menjual smartphone mereka di tiap negara sedikit berbeda terutama dalam hal jaringan 4G, makanya terkadang ada yang mengeluh setelah melakukan update justru sinyal 4G mereka hilang.
Alasan lain karena Xiaomi membenamkan fitur Find My Phone (melacak android yang hilang/dicuri), fitur ini akan hilang apabila sang pencurinya melakukan flashing ulang.
Itulah mengapa Xiaomi yang masih di locked bootloadernya tidak bisa menggunakan tool flashing. Nah mungkin karena hal yang saya sebutkan di atas makanya Xiaomi memberlakukan semua Smartphone mereka harus di Lock Bootloadernya.
Tapi bagi sebagian orang yang senang melakukan modifikasi, seperti memasang custom ROM, melakukan root dan lainnya, tentu unlock bootloader menjadi hal yang wajib dilakukan.
Keuntungan
Keuntungan memiliki smartphone yang telah unlocked bootloader, kamu bisa dengan leluasa meng-install TWRP dan melakukan ROOT, dengan terpasangnya TWRP kamu bisa menginstall berbagai custom ROM seperti FuntouchOS, LineageOS atau ViperOS serta berbagai file modifikasi lainnya seperti untuk meningkatkan kinerja smartphone, menambah daya tahan batere, merubah tampilannya ataupun menambah fitur lainnya.
Jadi bisa dibilang Unlock Bootloader / UBL Xiaomi merupakan langkah awal yang harus kamu tempuh sebagai pengguna Xiaomi apabila ingin lebih memaksimalkan tampilan dan kinerja hp Xiaomi kamu.
Apabila kamu menggunakan HP Xiaomi dan ternyata bootloader masih terkunci, maka harus UBL dulu untuk dapat melakukan root dan install TWRP.
Kerugian
Unlock Bootloader di Xiaomi sudah tidak seperti dulu lagi, saat ini setelah melakukan UBL semua data yang tersimpan di Internal Storage akan terhapus. Jadi sebelum melakukan hal ini silahkan melakukan Backup atau mencadangkan terlebih dahulu semua file yang ada di penyimpanan internal.
Kalau Xiaomi kamu sudah berhasil di unlock bootloader alias UBL, sekarang kamu bisa melakukan modifikasi ROM, memasang akses root, dan lainnya agar HP Xiaomi milikmu semakin maksimal untuk digunakan. Selamat mencoba!
Bisa diaplikasikan ke redmi 3 (ido) gak?
iya bisa
Cara lainnya ada gak gan/sis? soalnya hp gue bootloop terus ke restart sendiri berulang-ulang jadi gue gak bisa unlock oem dan bind akun. Cara unlocknya gimana yak kalo kondisi gitu? gue udah ke kang service tapi pada nyerah.
gejala restart berulang tanpa sebab kemungkinan di baterai deh…udah coba ganti baterai dulu?
kalau agan mau flash jalan satu2nya tanpa UBL adalah dengan test point…coba cari tutorialnya di google cara test point hp xiaomi agan…